Diagnosis Stres ke atas penyakit mental

Pengenalan

Stres merupakan gangguan kejiwaan yang sukar untuk dinyatakan secara tepat karna ia melihat situasi keadaan seseorang yang mengalaminya. Ada yang hanya sebatas peringkat ringan perkara ini sering disebut defresi, seperti tekanan di tepat bekerja, kesukaraan dalam menyelesaikan masalah dan lain sebagainya. Menurut Zimbardo (1988) mendefinisikan, stress sebagai pola respons yang khusus dan dan yang tidak khusus yang ditimbulakan oleh organism terhadap sesuatu rangsangan yang mengganggu kesetabilan organism melebihi kemampuan seseorang itu untuk mengatasinya. Sehingga ia menimbulkan goncangan kejiwaan.

Stress yang khusus ia desababkan sesuatu gejala yang berlaku dapat dikenal pasti seperti disebabakan tidak ada duit, menghadapi ujian dan apapun perkara yang menyebabkan gangguan yang mengacau kejiwaan. Kemudian stres yang tidak khusus berlaku apabila individu memberi respons kepada stres, seperti bertambahnya aliran adrenalin yang mengerakkan individu tersebut untuk berusaha lebih dari batas kemampuannya.

Petanda Stres

Stres dapat dideteksi melalui banyak tanda. Harris (1987) menjelaskan, seseorang yang mengalami stres akan mengalami perasaan takut, risau, tegang dan sakit kepala, marah-marah, membisu kelihatan tak menentu, murung. Dan tanda-tanda lain seperti sakit perut, tidak dapat tidur, gelisa, tekanan darah semakin naik, mengigau semasa tidur, kurang selera makan, menangis, menjerit dan memekik.

Jenis-jenis stres

Tekanan, tekanan ini berlaku dari waktu ke waktu dalam diri seseorang baik yang bersumber dari faktor intrinsik (dalam) atau ekestrinsik (gangguan luar). Faktor yang dari dalam diri seseorang seperti untuk mencapai apa yang ia impi-impikan. Faktor luar (ekstrinsik) bersumber dari benturan persekiran, teman, keluarga dan lain-lain.

Kekecewaan, kekecewaan ini muncul apabila motif yang telah digariskan untuk dipenuhi ternyata gagal didapatkan. Atau faktor fisiologi sperti orang yang kelaparan sementara tiak ada duit untuk beli makanan. Kekecewaan ini disebabkan apa yang terjadi tidak seperti yang diharapkan sehingga menimbulakn ketidakstabilan emosi yang membawa prubahan dari segi menyikapinya dan gagal dalam mengatasi perubahan-perubahan tersebut disebabkan jiwa seseorang itu lemah.

Konflik, perkara ini terjadi apabila seseorang dihadapi kepada dua situasi yang memerlukan respons secara serentak kepada dua keadaan yang bertentanggan. Bisa juga disebabkan mengahadapi dua pilhan yang mana salah satu dari pilihan tersebut untuk diikuti atau dipilih.

Kerisauan, kerisuan ini berbeda dengan ketakutan. Ketakutan bersumber dari sesuatu yang dikenal dengan pasti yang akan mengancam keselamatan sehingga menimbulkan rasa takut. Sementara kerisauan, seseuatu yang dijangkakan belum pasti dan belum dapat diketahui dengan jelas hanya sebatas menduga-duga. Ia bersiapat lebih umum dan subjektif. 

Mengatasi Kekecewaan

Sering terdengar keluhan dan hembusan dafas panjang ketika sesuatu yang terjadi tidak seperti yang dibayangkan. Perasaan ini wajar dan dianggap normal. Tapi, apabila tekanan emosi ini berkelanjutan dan dirasakan terus menerus maka ia akan menimbulkan penyakit distres. Distres merupakan bibit-bibit abnormal yang menyebabkan gangguan  kestabilan emosi terganggu. Sehingga individu tersebut mengalami ketidaknyamanan sikap seperti resah, pilu, murung dan lain sebagainya. Memang pada awalnya kelihatan sederhana tapi apabila ia mengalami puncaknya maka bukan sedikit orang yang mati bunuh diri berpunca dari hal semacam ini.

Tidak percaya diri manifestasi rendah konsep diri

Kelemahan atau kekacauan konsep diri self-concept dapat mempengaruhi tingkah laku dan cara berpikir seseorang dalam mempersepsi atau anggapan mengenai diri sendiri. Rasa tidak percaya diri yang berlebihan mengakibatkan tekanan dan ketidakstabilan emosi. Perkara ini akan menyebababkan individu tersebut selalu dalam perasaan kecewa, tertekan dan merasa rendah diri sehingga ia menghalang seseorang memunculkan potensi yang ada dalam dirinya. 

Ungkapan Jiwa

Regukkan keseimbangan tubuh dengan melakukan sesuatu yang mampu menenangkan jiwa. Benturan pada Jiwa akan memberi efek yang luar biasa kepada perasaan yang akhirnya berdampak dan mengancam sistem metabolisme tubuh. Seperti banyak permasalahan mengurangkan nafsu makan, susah tidur. Akibat yang jelas dari kesenjagnan psikologi ini terhadap badan ialah diabetes, darah tinggi, dan lain sebagainya. Konsultasikan masalah anda kami siap membantu mencari solusi yang tepat dalam menyelsaikan segala problem yang anda hadapi...!